Di pagi hari, isteri menceritakan kepada suaminya tentang mimpi dia semalam. "Saya sedang berjalan melalui suatu bidang luas, dan saya datang ke danau. Aku melihat suatu raksasa di danau. Itu melotot padaku, maka saya melarikan diri "Setelah. Ia mendengar mimpi istrinya, petani kembali ke kolam kecil. Di kolam, ia melihat sesuatu yang sangat mengkilap. Dia datang ke objek mengkilap dan membawanya. Itu adalah patung emas landak. Itu sangat indah. Matanya terbuat dari berlian. Petani itu kemudian membawa pulang patung.
Baca juga: kisah bawang merah dan bawang putih
Suanggi Hantu yang paling mengerikan di Indonesia bagian Timur
Pada malam hari, petani bermimpi. Sebuah raksasa datang kepadanya, "Tolong biarkan saya tinggal di rumah Anda. Sebagai imbalannya, saya akan memberikan semua yang anda inginkan. Hanya elusan kepala patung itu dan mengatakan doa. Ada dua jenis doa, satu untuk memulai keinginan Anda dan yang kedua adalah untuk menghentikan keinginan Anda. Sekarang menghafal doa-doa. "
Pada hari berikutnya, petani itu kepada istrinya tentang mimpinya. Mereka benar-benar ingin membuktikannya. Petani itu perlahan-lahan mengelus kepala patung itu. Dia mengatakan doa dan meminta beras. Tiba-tiba, beras keluar dari mulut patung itu. Nasi terus keluar dari mulut patung itu. Petani itu segera berkata doa untuk menghentikannya. beras tersebut kemudian berhenti keluar dari patung itu.
baca juga : Cara Mengetahui Unfollow akun Instagram dengan Mudah
Petani dan istrinya kemudian meminta hal-hal lain, perhiasan dan hal-hal lain yang mereka butuhkan. Mereka menjadi sangat kaya. Tapi mereka tetap ingin membantu orang lain. Banyak miskin datang kepada mereka untuk membantu. Sayangnya, pencuri tahu tentang rahasia patung emas landak. Berpura-pura menjadi miskin meminta bantuan, dia mencuri patung itu dari rumah petani.
Pencuri itu kabur ke daerah Kabupaten Ngabang. Ada kekeringan di daerah itu. Pencuri ingin simpati dari masyarakat, jadi ia berkata kepada mereka bahwa ia akan menyediakan mereka dengan air. Pencuri itu kemudian mengelus patung landak dan berkata doa. Air keluar dari mulut patung itu. Semua orang begitu bahagia. Tapi air terus keluar. Pencuri tidak tahu doa untuk menghentikan keinginan. Orang-orang yang melihat insiden itu benar-benar takut. Mereka melarikan diri untuk menghindari air saat itu mulai banjir daerah tersebut. Pencuri juga ingin melarikan diri, tapi ia tidak bisa bergerak kakinya. Dalam visinya, ada landak raksasa memegang kedua kakinya. Air terus berdatangan dari patung dan perlahan-lahan menjadi sungai. Pencuri itu tenggelam di sungai. Orang-orang kemudian bernama sungai sebagai Hedgehog Sungai atau Sungai Landak
0 komentar:
Post a Comment